POST TITLE
POST TITLE
POST TITLE
POST TITLE

Tracking Tek Tok Gunung Papandayan

Posted by

 

Setelah sekian lama tidak memberi asupan di blog saya, semoga rekan rekan semua dalam keadaan baik baik saja, diberi kesehatan dan berkah untuk kita semua, kali ini saya akan menuliskan beberapa hal tentang perjalanan ke gunung papandayan.

Gunung papandayan ini ada di daerah garut, 2 jam setengah dari pusat kota bandung menggunakan motor, waktu perjalanan dari bandung sendiri bervariasi tergantung berapa kecepatan kendaraan yg kita bawa, dan macet tidaknya saat perjalanan.

Dari kota bandung sendiri ada veberapa jalan alternatif untuk menuju ke papandayan ini, bisa lewat rancaekek, dan bisa juga lewat majalaya lanjut kamojang dan keluar di samarang, atau lewat cijapati nanti keluar leles, atau untuk yang ingin perjalanan yang lebih jauh lagi bisa lewat pangalengan. Nah untuk jalur ini sebaiknya mencari tahu lebih banyak lagi, 

Karena kita lewat jalur yang biasa dilewati jalan nagreg dan berangkat pagi untuk menghindari jalanan macet. 

Gunung papandayan merupakan gunung berapi aktif dengan ketinggian.... Mdpl, teletak di kabupaten garut, saya gak akan menjelaskan tentang sejarah gunung papandayan, untuk lebih detailnya mungkin kita bahas lain waktu, atau bisa lihat di tread atau blog lain...

Dari pintu gerbang masuk gunung papandayan kita akan membayar tiket masuk perorang 40.000 rb rupiah dan parkir motor sebesar 20.000, karena saat itu kita ber 2 jadi kita di haruskan membayar tiket masuk 100.000, dan kita hanya akan tek tok, dan itu berarti kita tidak akan camping...naaahh apabila kita akan kemping, kita akan di berlakukan pembayaran lebih untuk tiket, sebesar 35.000 permalam dan perorang ....

Apa.....mahal.....hhhhmmmmmm...itu tergantung sih ya....

Oke kita lanjut dari gerbang kita jalan sedikit untuk mencapai parkiran....parkiran cukup luas. 

Dari parkiran ini ada beberapa tempat yg bisa kita kunjungi, bisa ke taman bunga, pemandian air panas, dan teras view papandayan....untuk pemandian kita di haruskan membayar lg tiket masuk...

Pasilitas di area parkir ini cukup lengkap dari tempat penyewaan alat kemping dan tracking, bahkan tenda pun di sewakan disini dengan harga yang terjangkau pastinya. Selanjutnya toilet..toilet ada hampir disetiap sudut area parkir, jadi kita tidak perlu repot mencari toilet.

Lanjut kita tracking....dari jalur pendakian kita langsung berjalan menyusuri jalan aspal sekitar 200 meter, dan ingat jalan masih nanjak ringan. Sebetulnya untuk yang mau kemping dan gak mau cape, kita bisa mneggunakan ojek, atau bisa juga ingin tracking dan tidak berat membawa barang bawaan kita juga bisa menggunakan jasa antar barang sampai ke tempat camp. Harga cukup variatif dan bisa nego, biasanya sih Rp 100.000

Oke kita lanjut lagi....kita akan berjalan di kawah papandayan menelusuri jalan setapak bebatuan....dan di suguhi tebing tebing eksotis khas gunung merapi...jangan takut ditengah perjalan kita kebelet pipis atau berak...ya di jalur pendakian ada juga toilet...

Setelah berjalan sekitar setengah jam tergantung kecepatan, beban barang yg kita bawa, dan aktifitas foto yang kita lakukan bisa lebih...kita akan sampai di simpang pertigaan, disini ada warung warung untuk menambah amunisi dan asupan energi untuk perut kita dan toilet juga,

Di pertigaan ini kita bisa memilih untuk jalur kekiri kita bisa langsung ke hutan mati, dan apabila kita ambil ke kakanan kita akan langsung ke tempat camp 1.

Oke kita ambil jalur kiri dulu .... hutan mati

Jalur ini biasa dingunakan untuk langsung ke hutan mati, jalur ini kita akan menggunakan anak tangga yg banyak sampai ke puncak hutan mati...ya betul...tepat sekali jalannya tanjakan yang mengharuskan kita berjibaku dengan kekuatan lutut kita, 

Apabila kita lewat jalur ini kita tidak akan menemukan toilet sampai ke pondok saladah...jadi ya tahan dulu lah....kecuali kalau sudah tak bisa di tahan ya boleh lah...lirik kanan kira dan kecewer....

Di hutan mati ini kita disuguhkan pemandangan khas papandayan dimana banyak pohon yg tidak tumbuh kembang...menyisakan hamparan  batang batang pohon mati yang menjadi saksi bisu dahsatnya papandayan waktu meletup saat itu, 

Lanjut menyusuri jalan setapak menuju pondok saladah disini kita jalan sekitar 10 menit, dengan jalan boleh di bilang landai dengan menulusur jalan setapak ini kita akan masuk ke rimbunnya pohon pohon cantigi yg batang nya meliuk liuk sekan sedang menari, keluar dari situ kita akan langsung ke hamparan taman edelweis tidak begitu luas sih tapi cukup untuk kebutuhan foto foto kita, dari taman edelweis menelusuri jalan setapak lagi dan kita langsung sampai ke pindok saladah

Pondok salah ini merupakanarea camp juga lapangan yang kita bisa mendirikan tenda, dan pinggir lapangan ada warung warung untuk menambah per ekalan apabila kurang, dan fasilitas toilet disini tersedia.

Itu kita menggunakan jalur kiri yang langsung ke hutan mati, sekarang kita bahas jalur ke 2 


Jalur ke 2 langsung area camp atau lawang angin

Jalur ke2 ini jalannya tidak seperti jalur pertana tadi yg pakai anak tangga, disini kita menyusuri jalan setapak beralaskan tanah dan bebatuan yg disusun seperti jalan, tidak jauh dari tempat tadi kita akan di arah kan turun memasuki jalur pendakian di karenakan jalur yg lama tertutup longsor, jalur ini kita akan menulusuri jalan yang bervariasi baik turunan dan tanjakan, turunannya sihnsedimit selbihnya nanjak.

Dari turunan pertama kita masuk ke hutan cantigi, dan terus turun sampai jembatan, dari jembatan ini kita akan mulai nanjak tidak terlalunlam sekitar 10 menitan kita kan sampainke tanjakan omon omon, nanti dari plang tanjakan omon ini kita di beri polihan jalur, mau jalur tanajakan omon yng terjal, atau jalur pendakian yang sedikit landai dan sedikit memutar, gak landai sih masih najak sbetulnya, tapintidak seterjal lewat tanjakan omon. 

Setelah melalui tanjakan omon-omon ini kita lanjut jalan menelusuri jalan yang di bangun pada jajan Belanda yang beralaskan batu batu, yang menghubungkan kabupaten garut dengan kabupaten bandung dengan melalui pangalengan, yang saat itu menjadi salah satu akses untuk mencapai puncak papandayan. Sekitar 10 menit kita akan sampai lawang angin dan area camp, sama seperti di pondok saladah area camp disini sudah di fasilitasi dengan warung warung dan toilet, jadi untuk temen yang aingin  camping tidak perlu khawatir terhadap keperluan kita saat melakukan camping.

Dari area camp ini kita bisa ke pondok saladah juga dengan menelusuri jalan setapak dan masuk hutan cantigi sampai ke pondok saladah dan sedikit nanjak sekitar 10 menit juga sampai ke pondok saladah.

Nah untuk jalan pulangnya kita masing masing ya....terserah mau lewat mana....

Oke untuk perjalan di papandayan ini cukup sekian dlu, tunggu di perjalanan berikutnya ya....see u n have nice day.


Demo Blog NJW V2 Updated at: 11:45:00

0 komentar:

Post a Comment

Powered by Blogger.